Monday, August 12, 2013

Sampai kapan?

Bismillhirrahmanirrahiim...

Pernah merasa kehilangan?
Lalu yang hilang itu sudah ditemukan.
Tapi tak bisa diraih.
Bukan tidak bisa, namun kurang berusaha.
Kurang berjuang untuk menggapainya.
Walau yang hilang itu kini sudah terbentang di depan mata.
Hanya sejengkal saja dari tempat berdiam kini.
Tapi makin lama sejengkal berubah menjadi sehasta lalu sedepa.
Bukan karena yang hilang itu bergerak menjauh, bukan.
Namun karena mematungnya diri yang hanya mampu mengamati.
Waktu yang semakin kencang berlari.
Lalu, sampai kapan?
Memaki diri dan mengumpat keadaan.
Melihat yang hilang telah kembali.
Namun tak mampu tergapai lagi.
Sampai kapan?
Sampai kapan?
Sampai kapan? Duhai diri..


No comments:

Post a Comment