Thursday, July 18, 2013

Belajar dari Orochimaru

Bismillahirrahmanirrahiim..

Ada percakapan antara Tsunade dan Orochimaru yang saya suka banget. Percakapan ini terjadi ketika Orochimaru datang membantu Tsunade yang terluka parah setelah melawan Madara.

Kira-kira begini redaksinya.

Tsunade : Orochimaru, mengapa kau menolongku?bukankah dulu kau ingin menghancurkan Konoha.

Orochimaru : Aku sudah sadar dan berubah (kata-kata selanjutnya saya lupa)

Tsunade : Andaikan kau berubah lebih dulu, Jiraiya pasti masih hidup.

Orochimaru : kalau begitu, dia yang akan berubah.

Ya. Tidak ada takdir yang salah dan Orochimaru menyadari itu. Jika saat itu ia sadar lebih dulu, bisa jadi justru Jiraiya yang akan berubah menjadi jahat.

Semua skenario yang dibuat oleh Allah selalu sempurna. Takdir yang telah terjadi, itulah yang terbaik yang kita dapati. Jika yang kita dapat berbeda, bisa jadi yang jauh lebih buruk akan menimpa.

Takdir selalu datang pada timing yang tepat. Tidak perlu membuka ruang untuk mengandai-andai, karena di dalam celah pengandaian itulah setan akan bermain.

Jadi, dari pemahaman yang baik mengenai takdir ini, kita tinggal memilih, apakah menerima dengan lapang dan mengurai hikmah demi hikmah untuk dijadikan pembelajaran. Atau hanya duduk.diam, meratapi di belakang pintu yang tertutup lantas mengabaikan pintu-pintu lain yang terbuka lebar?

Semestinya sebagai muslim kita jauh lebih cerdas dalam memahami takdir dibandingkan Orochimaru yang hanya tokoh rekaan Masashi Kishimoto.

No comments:

Post a Comment