Wednesday, June 29, 2011

#ni-2

Bismillahirrahmanirrahiim..

Benci.

Tatapan itu lagi. Tatapan menusuk dan penuh kebencian yang ditujukan padaku. Raut wajah menyeramkan dan gesture tubuh penuh dengan penolakan yang lagi-lagi ditujukan pada diriku. Sebenarnya apa salahku padanya?

Benci.

Tergambar jelas di air muka nya. Kebencian itu, kebencian yang sungguh menakutkan dan menusuk kalbu. Apa yang sudah kulakukan padanya sehingga begitu bencinya ia padaku. Salahkah aku mengucapkan salam ketika bertemu dengannya. Salahkah aku mengucap "ohayou" sebagai tanda penghormatanku padanya? Salahkah aku jika berusaha menjadi tetangga yang baik baginya?

Benci.

Lagi-lagi hanya tatapan tajam yang menusuk. Tatapan penuh kekesalan dengan rona wajah penuh kebencian. Ya Allah, apa salahku padanya? Mengapa ia begitu membenciku? Padahal berinteraksi pun jarang. Ya, hanya sebuah kata "ohayou" yang aku ucapkan padanya di pagi itu dan kini ia begitu membenciku. Apakah aku salah mengucap salam pada tetangga sekaligus teman sekelasku?

Apa salahku padamu? mengapa kau hujani aku dengan tatapan menyeramkan itu?

Beritahu aku, Michiyo..

***

2 comments:

  1. kayaknya bukan cerpen juga..hanya mengeluarkan kata-kata yang terlintas di otak saja :D

    ReplyDelete